SPC1.3 Pengenalan [TIK] Materi Keterampilan Generik dalam Informatika

 Informatika

Informatika dan Keterampilan Generik oleh Haikal Adli

Informatika adalah ilmu yang membahas tentang studi, perancangan, dan pembuatan sistem komputer, serta prinsip-prinsip dasar dalam pembuatan sistem tersebut. Ini mencakup pemodelan "komputasi" dan bagaimana aplikasinya digunakan dalam pengembangan sistem komputer. Komputasi adalah ilmu yang terkait dengan penggunaan matematika dan komputer untuk memecahkan masalah-masalah sains.

Siswa yang mempelajari informatika akan memahami cara kerja "sistem komputasional," baik yang melibatkan komputer maupun tidak. Dengan berpikir komputasional, mereka akan dapat mengaplikasikan pemahaman tentang komputasi dan menerapkannya dalam memecahkan berbagai masalah, termasuk dalam bidang sains dan teknologi.

Apa dan Mengapa Informatika? 

Informatika adalah bidang ilmu mengenai studi, perancangan, dan pembuatan system komputasi, serta prinsip-prinsip yang menjadi dasar perancangan tersebut.

Komputasi adalah ilmu yang berkaitan dengan pemodelan matematika dan penggunaan computer untuk memecahkan masalah-masalah sains.

>> (Menurut KBBI) Komputasi adalah :

  • Penghitungan dengan menggunakan computer 
  • Dalam matematika, penghitungan dengan menggunakan bilangan-bilangan atau peubah-peubah yang dilaksanakan berdasarkan urutan langkah yang diberikan.
  • Computational Thinking adalah landasan berpikir untuk belajar informatika, dengan suatu kerangka dan proses berpikir yang mencakup perangkat keras (Hardware), perangkat lunak (Software) dan menalar (reasoning) mengenai system dan persoalan 
  • Informatika dipandang sebagai sebuah cabang ilmu yang yang tersendiri karena membawa seseorang ke suatu cara berpikir yang unik (Computational Thinking) dan berbeda dari bidang ilmu yang lainnya.

PERKEMBANGAN ERAINDUSTRI 


Era Industri 1.0 (Akhir abad ke-18 hingga awal abad ke-19):

Era ini ditandai oleh revolusi industri pertama yang dimulai di Inggris. Pemakaian mesin uap untuk menggantikan tenaga manusia dan hewan menjadi ciri khas utama. Proses produksi menjadi lebih efisien dan skala produksi meningkat pesat, mengubah masyarakat agraris menjadi masyarakat industri. Pertambangan, tekstil, dan transportasi adalah beberapa sektor yang mengalami perkembangan pesat. Industry 1.0 : Meliputi mechanization (mekanisasi), steam power (tenaga uap), weever loom (alat tenun)

Era Industri 2.0 (Akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20):

Era ini ditandai oleh penerapan teknologi listrik dan jalur rel sebagai sarana transportasi. Mesin-mesin listrik mulai digunakan di pabrik-pabrik, dan jalur rel memungkinkan transportasi barang dan orang dengan lebih cepat dan efisien. Mass production (produksi massal) mulai diperkenalkan, yang memungkinkan produksi barang dalam jumlah besar dan menurunkan biaya produksi. Industry 2.0 : Meliputi mass production (produksi massal), assembly line (jalur perakitan), electrical energy (energi listrik)

Era Industri 3.0 (Akhir abad ke-20 hingga awal abad ke-21):

Era ini disebut sebagai era digital atau revolusi teknologi. Kemunculan komputer dan teknologi semikonduktor membawa perubahan besar dalam industri. Automasi dan otomatisasi proses produksi menjadi mungkin, menggantikan pekerjaan manusia dengan mesin-mesin cerdas. Internet juga memainkan peran penting dalam era ini, membawa konektivitas global dan transformasi dalam cara berkomunikasi dan berbisnis. Industry 3.0 : Meliputi automation (otomasi), computer (computer), electronics (elektronik)

Era Industri 4.0 (Mulai akhir abad ke-20 hingga saat ini):

Era Industri 4.0 adalah tentang integrasi teknologi digital dengan dunia fisik melalui Internet of Things (IoT), kecerdasan buatan (AI), analisis data canggih, dan teknologi lainnya. Ini membawa lahirnya pabrik pintar (smart factories) yang sepenuhnya terhubung, di mana mesin-mesin dan sistem dapat berkomunikasi dan mengoptimalkan diri sendiri. Konsep Industry 4.0 juga mencakup digitalisasi ekonomi secara keseluruhan, termasuk jaringan rantai pasokan yang terintegrasi dan sistem produksi yang lebih adaptif dan responsif. 

Era Industri 4.0 menandai masa depan yang diisi dengan teknologi dan inovasi yang terus berkembang. Ketangguhan dan adaptabilitas dalam menghadapi perubahan menjadi kunci kesuksesan bagi perusahaan dan masyarakat dalam menghadapi tantangan masa depan. Keterampilan Generik Dalam Informatika. Industry 4.0 : Meliputi cyber physical system (sistem fisik cyber), internet of things, network (jaringan)

Informatika di Era Industri 4.0 

Era Industri disebut juga era digital , Ciri-ciri era digital : 

>> Banyak memanfaatkan mesin cerdas (berupa komputer, gadget dan internet) untuk berbagai kegiatan, seperti: 

  • Berkomunikasi
  • Bermain
  • Memesan makanan
  • Memesan transportasi
  • Mendaftar sekolah
  • Belajar daring

>>  Segala sesuatu dapat diselesaikan secara cepat, tepat, dan otomatis, contoh : 

Robot pembersih rumah

>> Ditemukan beragam cara untuk melakukan kegiatan sehari-hari, contoh :

Pembeli tidak lagi harus keluar rumah untuk membeli suatu barang (offline), pembeli dapat langsung membeli kebutuhannya melalui online shop Penjual bisa berjualan dari rumah, tanpa mempunyai kios atau toko.

Esai 

  1. Apa yang dimaksud dengan informatika?
  2. Apa perbedaan antara informatika dan komputasi?
  3. Sebutkan empat era industri yang telah terjadi, dan berikan ciri khas dari masing-masing era.
  4. Bagaimana teknologi digital dan Internet of Things (IoT) mempengaruhi era industri 4.0?
  5. Sebutkan dua contoh penerapan komputasi dalam memecahkan masalah sains atau teknologi?

Halo siswa-siswi! Kali ini kita akan belajar tentang keterampilan generik dalam informatika. Keterampilan generik adalah keterampilan yang dapat digunakan di berbagai bidang, dan dalam informatika, terdapat tujuh aspek praktik yang perlu kita pelajari. Yuk, mari kita simak apa saja aspek-aspek tersebut!


  1. Membina Budaya Kerja Digital yang Inklusif 
    Kita harus membentuk budaya kerja yang baik dalam lingkungan digital. Artinya, kita harus belajar bekerja sama dalam tim dengan menghargai perbedaan antaranggota tim. Semua orang harus merasa diterima dan dihargai dalam tim.

  2. Berkolaborasi dalam Tugas Komputasi 
    Keterampilan ini mengajarkan kita cara bekerja sama dalam menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan komputasi. Dalam dunia nyata, hampir semua pekerjaan melibatkan kolaborasi dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama.

  3. Mengenali dan Mendefinisikan Persoalan yang Dapat Diselesaikan dengan Komputasi
    Kita harus belajar mengenali permasalahan dan mencari cara menggunakan sistem komputasi untuk menyelesaikannya. Informatika membantu kita memahami bagaimana teknologi dapat membantu memecahkan berbagai masalah.

  4. Mengembangkan dan Menggunakan Abstraksi
    Abstraksi adalah cara kita mempermudah kompleksitas masalah dengan membuat model yang lebih sederhana. Keterampilan ini membantu kita memahami suatu konsep secara lebih mudah.

  5. Membuat Artefak Komputasi
    Artefak komputasi adalah hasil karya kita dalam bentuk program atau aplikasi. Misalnya, kita dapat membuat program sederhana yang membantu kita belajar mata pelajaran lain.

  6. Menguji dan Mendokumentasikan Artefak Komputasi
    Setelah kita membuat artefak komputasi, kita perlu menguji dan mencatat hasil uji coba tersebut. Dokumentasi sangat penting agar orang lain juga dapat memahami dan menggunakan karya kita.

  7. Mengkomunikasikan Proses dan Hasil Informatika
    Kita perlu belajar cara menyampaikan ide atau penyelesaian masalah menggunakan bahasa lisan, tulisan, atau bahkan dengan bantuan presentasi visual. Hal ini membantu orang lain memahami apa yang kita kerjakan.

Jika kita bekerja dalam kelompok untuk proyek informatika, semua aspek ini akan kita praktikkan. Kita akan belajar cara berkomunikasi dengan baik agar hasil kerja kita bisa dipresentasikan dengan jelas menggunakan poster atau media lainnya. 

Ingat, bahasa juga sangat penting dalam informatika. Kita harus belajar berkomunikasi dengan baik dalam bahasa lisan dan tulisan agar ide dan hasil kerja kita dapat dipahami oleh semua orang.

Selain itu, kita akan berlatih berkolaborasi, membuat presentasi, dan membuat infografis yang baik. Semua keterampilan ini sangat bermanfaat di era digital seperti sekarang.

Jadi, mari kita tekun belajar dan berlatih untuk menjadi ahli dalam keterampilan generik dalam informatika. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat belajar! 



Haikal Adli
Haikal Adli Guru Informatika haikaladli.com