Materi Informatika 2025/2026 Jurusan Kopi dan Perikanan
📚 Materi Inti Semester 1 (Kelas X – Fase E)
Fokus: Pengenalan konsep dasar informatika, penguatan literasi digital, dan pengenalan pemrograman melalui algoritma sederhana.
1. Berpikir Komputasional
- 
Pengertian berpikir komputasional dan keterkaitannya dengan penyelesaian masalah. 
- 
Model Input–Process–Output pada komputer (arsitektur Von Neumann). 
- 
Konsep algoritma dan struktur data dasar (array, list, stack, queue secara konseptual). 
- 
Penalaran logis dan pemecahan masalah bertahap (decomposition, pattern recognition, abstraction, algorithm design). 
- 
Pengenalan pseudocode dan diagram alur (flowchart). 
2. Literasi Digital
- 
Konsep warga digital yang bijak dan beretika (wise digital citizen). 
- 
Teknik pencarian informasi efektif menggunakan mesin pencari dengan kata kunci variabel. 
- 
Cara membaca lateral (lateral reading) untuk mengevaluasi informasi digital. 
- 
Pengantar keamanan digital: - 
Pengelolaan kata sandi yang aman (password manager). 
- 
Autentikasi dua langkah (2FA). 
- 
Konfigurasi privasi akun media sosial. 
 
- 
- 
Hak atas kekayaan intelektual dan etika berbagi informasi di internet. 
3. Analisis Data
- 
Pengertian data dan informasi. 
- 
Jenis data (teks, angka, gambar, audio, video). 
- 
Cara mengumpulkan data sederhana dari lingkungan sekitar. 
- 
Pengolahan data menggunakan spreadsheet dasar (Microsoft Excel / Google Sheets). 
- 
Representasi data dalam tabel dan grafik sederhana. 
4. Algoritma dan Pemrograman
- 
Konsep dasar pemrograman prosedural. 
- 
Menulis pseudocode untuk menyelesaikan masalah sederhana. 
- 
Membuat program sederhana (contoh: Python atau bahasa lain yang digunakan sekolah) dengan: 
- 
Input dan output. 
- 
Variabel dan tipe data. 
- 
Operator aritmatika dan logika. 
- 
Struktur percabangan (if, else). 
📅 Rancangan Pembelajaran Semester 1 – Informatika Kontekstual Perkopian & Perikanan
Pertemuan 1
Materi: Pengertian Berpikir Komputasional & Penyelesaian Masalah
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana komputer bisa membantu petani kopi atau petani perikanan memecahkan masalah sehari-hari?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Contoh masalah di kebun kopi dan kolam ikan yang bisa diselesaikan dengan teknologi. 
- 
Perbedaan penyelesaian masalah manual dan dengan komputer. 
 PJBL: Kelompok membuat daftar masalah nyata di kopi/perikanan yang mungkin bisa dipecahkan dengan komputer.
- Coding Unplugged: “Petani & Nelayan Berkode” – Siswa membentuk kelompok. Setiap kelompok membuat instruksi langkah demi langkah untuk menyelesaikan masalah sederhana (misalnya menyortir biji kopi rusak atau memisahkan ikan sehat & sakit) menggunakan kertas. Kelompok lain harus mencoba mengikuti instruksi tersebut, lalu membandingkan hasilnya. 
Materi: Model Input–Process–Output (Arsitektur Von Neumann)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana proses kerja komputer mirip dengan pengolahan biji kopi atau pengolahan ikan?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Analogi input–process–output di industri kopi/perikanan. 
- 
Mengapa urutan kerja penting? 
 PJBL: Diagram alur “Proses dari Panen Kopi/Tangkap Ikan hingga Produk Jadi” menggunakan konsep IPO.
- Coding Unplugged: “Simulasi Mesin” – Siswa menjadi bagian mesin: ada yang jadi input (membawa biji kopi mentah/ikan mentah), ada yang jadi proses (menggiling/membersihkan), ada yang jadi output (menyerahkan produk jadi). Dilakukan seperti estafet untuk menunjukkan alur IPO. 
Pertemuan 3
Materi: Konsep Algoritma & Struktur Data Dasar (secara konsep)
Pertanyaan Pemantik: Mengapa membuat langkah kerja yang jelas penting dalam produksi kopi atau perikanan?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Urutan langkah mengolah kopi/ikan dari bahan mentah hingga siap jual. 
- 
Bagaimana data hasil panen/ikan bisa disusun rapi. 
 PJBL: Membuat urutan langkah (algoritma) panen & pengolahan hasil.
- Coding Unplugged: “Kartu Produksi” – Siswa diberi kartu berisi langkah acak proses pengolahan kopi/ikan. Mereka harus menyusun urutannya dengan benar dan menempel di papan untuk melihat alur dari bahan mentah hingga siap jual. 
Pertemuan 4
Materi: Penalaran Logis & Pemecahan Masalah Bertahap (Decomposition, Pattern Recognition, Abstraction, Algorithm Design)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana kita memecah masalah besar di kebun kopi atau kolam menjadi langkah kecil yang mudah dikerjakan?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Identifikasi pola dalam hasil panen kopi/ikan. 
- 
Menyederhanakan masalah produksi. 
 PJBL: Menyusun langkah kecil untuk menyelesaikan masalah kualitas hasil panen.
- Coding Unplugged: “Pecah Masalah” – Guru memberi 1 masalah besar (misal kualitas ikan menurun). Siswa menuliskannya di kertas lalu memecah menjadi masalah kecil. Gunakan sticky notes warna berbeda untuk: decomposition (kuning), pattern recognition (biru), abstraction (hijau), algorithm design (merah). 
Pertemuan 5
Materi: Pengenalan Pseudocode
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana menuliskan urutan kerja kopi/ikan dalam bahasa sederhana yang bisa dibaca komputer?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Perbedaan pseudocode dengan instruksi biasa. 
- 
Kejelasan instruksi untuk menghindari kesalahan produksi. 
 PJBL: Menulis pseudocode “Cara Mengolah Kopi dari Cherry sampai Bubuk” atau “Proses Membersihkan Ikan Hingga Siap Jual.”
- Coding Unplugged: “Robot Kopi/Ikan” – Siswa menulis pseudocode untuk memandu “robot” (teman sekelas) membuat secangkir kopi atau membersihkan ikan. Robot hanya akan bergerak sesuai perintah yang tertulis, sehingga siswa harus memastikan pseudocode jelas. 
Pertemuan 6
Materi: Diagram Alur (Flowchart)
Pertanyaan Pemantik: Mengapa gambar sering lebih mudah dipahami daripada teks dalam menjelaskan proses kerja?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Contoh proses kerja kopi/ikan yang bisa digambar dalam flowchart. 
- 
Kelebihan flowchart untuk komunikasi tim. 
 PJBL: Membuat flowchart proses produksi kopi atau pengolahan ikan.
- Coding Unplugged: “Flowchart Hidup” – Siswa berbaris membentuk alur proses. Setiap siswa memegang kertas simbol flowchart (mulai, proses, keputusan, akhir). Simulasikan proses pengolahan kopi/ikan sambil bergerak mengikuti alur. 
Pertemuan 7
Materi: Konsep Warga Digital yang Bijak & Beretika
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana cara mempromosikan kopi/ikan di media sosial secara etis dan aman?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Etika mengunggah foto produk kopi/ikan. 
- 
Dampak negatif jika tidak bijak di dunia digital. 
 PJBL: Poster digital “Etika Memasarkan Produk Kopi/Ikan di Dunia Online.”
- Coding Unplugged: “Posting Aman” – Siswa diberi beberapa contoh postingan fiktif produk kopi/ikan (ada yang etis, ada yang melanggar). Mereka berdiri di dua sisi kelas: AMAN atau TIDAK AMAN. Setelah memilih, diskusikan alasannya. 
Pertemuan 8
Materi: Teknik Pencarian Informasi Efektif di Internet
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana menemukan informasi tentang harga pasar kopi/ikan dengan cepat dan tepat?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Pentingnya kata kunci yang tepat. 
- 
Menghindari berita hoaks harga. 
 PJBL: Tugas kelompok mencari 3 sumber data harga kopi/ikan dari internet lalu membandingkannya.
- Coding Unplugged: “Perburuan Kata Kunci” – Guru menulis topik “harga kopi” atau “harga ikan” di papan. Siswa dalam kelompok membuat 3 kata kunci berbeda untuk mencari info. Guru menyebutkan “hasil pencarian” fiktif dan siswa harus memilih mana yang paling relevan. 
Pertemuan 9
Materi: Cara Membaca Lateral (Lateral Reading)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana memastikan informasi harga kopi/ikan di internet benar?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Perbedaan sumber resmi dan tidak resmi. 
- 
Pentingnya verifikasi informasi. 
 PJBL: Uji kebenaran berita tentang harga kopi/ikan dari media online.
- Coding Unplugged: “Berita Benar atau Palsu” – Guru memberikan 3 berita tentang harga kopi/ikan (2 palsu, 1 benar). Siswa harus melakukan cek silang cepat (misalnya dengan clue dari guru) sebelum memutuskan berita mana yang valid. 
Pertemuan 10
Materi: Pengantar Keamanan Digital (Password Aman & 2FA)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana melindungi akun penjualan kopi/ikan dari peretasan?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Contoh password lemah dan kuat. 
- 
Manfaat autentikasi dua langkah. 
 PJBL: Membuat panduan keamanan akun untuk usaha kopi/ikan.
- Coding Unplugged: “Tebak Password” – Siswa diberi contoh password lemah & kuat. Dalam kelompok, mereka mencoba memperkuat password berdasarkan kriteria (panjang, kombinasi huruf-angka-simbol) sambil berpacu waktu. 
Pertemuan 11
Materi: Hak atas Kekayaan Intelektual di Internet
Pertanyaan Pemantik: Apakah foto kopi/ikan yang diunggah orang lain boleh dipakai bebas?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Hak cipta pada foto dan resep. 
- 
Dampak pelanggaran hak cipta pada bisnis. 
 PJBL: Edukasi digital “Menghargai Karya Orang Lain di Dunia Kopi/Perikanan.”
- Coding Unplugged: “Pilih yang Legal” – Siswa diberi kumpulan gambar kopi/ikan (ada yang berlisensi bebas, ada yang berhak cipta). Mereka harus memisahkan ke dua kotak: Boleh Digunakan dan Tidak Boleh Digunakan. 
Pertemuan 12
Materi: Pengertian Data & Informasi
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana membedakan data mentah dan informasi yang berguna untuk usaha kopi/ikan?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Contoh data: jumlah panen, hasil tangkapan. 
- 
Contoh informasi: tren harga, cuaca. 
 PJBL: Mengumpulkan data panen kopi/ikan dari 1 minggu dan mengubahnya menjadi informasi.
- Coding Unplugged: “Sortir Data” – Siswa menerima data acak panen kopi/ikan. Mereka harus mengelompokkan (misalnya jumlah panen per hari) lalu mengubahnya menjadi informasi (contoh: “Hari panen terbanyak adalah Senin”). 
Pertemuan 13
Materi: Pengolahan Data dengan Spreadsheet Dasar
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana menghitung total penjualan kopi/ikan dengan komputer?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Manfaat spreadsheet untuk usaha kecil. 
- 
Perbedaan menghitung manual dan otomatis. 
 PJBL: Membuat tabel penjualan kopi/ikan 1 bulan menggunakan Excel/Google Sheets.
- Coding Unplugged: “Kalkulator Manusia” – Siswa diberi tabel penjualan fiktif di kertas. Mereka harus menghitung total & rata-rata secara manual. Setelah itu bandingkan waktu & ketepatan dengan hasil menggunakan komputer (diperagakan guru). 
Pertemuan 14
Materi: Representasi Data dalam Tabel & Grafik
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana grafik bisa membantu melihat tren penjualan kopi/ikan?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Perbedaan tabel dan grafik. 
- 
Memilih jenis grafik yang tepat. 
 PJBL: Mengubah data penjualan kopi/ikan menjadi grafik garis atau batang.
- Coding Unplugged: “Grafik Hidup” – Siswa memegang kartu angka penjualan kopi/ikan. Mereka berdiri di depan kelas membentuk grafik batang atau garis. Visual ini membantu memahami konsep grafik sebelum membuat di komputer. 
Pertemuan 15
Materi: Konsep Dasar Pemrograman Prosedural (Input, Output, Variabel)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana membuat program sederhana untuk menghitung keuntungan penjualan kopi/ikan?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Manfaat program untuk menghitung cepat. 
- 
Perbedaan variabel harga, jumlah, dan total. 
 PJBL: Menulis pseudocode atau program sederhana menghitung keuntungan.
- Coding Unplugged: “Hitung Untung Manual” – Siswa bermain simulasi jual beli kopi/ikan. Setiap “pembeli” memberi input (jumlah), “penjual” menghitung total (proses) dan memberi output (total harga). Variabel harga/jumlah diganti-ganti untuk melihat perubahan hasil. 
Pertemuan 16
Materi: Struktur Percabangan (If, Else)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana program bisa memutuskan memberi diskon jika pembelian kopi/ikan lebih dari jumlah tertentu?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Contoh keputusan otomatis dalam bisnis. 
- 
Keuntungan sistem komputer dibanding manual. 
 PJBL: Membuat program sederhana yang memberi diskon otomatis pada pembelian kopi/ikan.
- Coding Unplugged: “Diskon Otomatis” – Siswa bermain simulasi kasir kopi/ikan. Aturan: jika pembelian lebih dari jumlah tertentu → diskon 10%, jika tidak → harga normal. Siswa harus memutuskan harga akhir sesuai kondisi. 
📚 Materi Inti Semester 2 (Kelas X – Fase E)
Fokus: Pendalaman algoritma & pemrograman, pengolahan data lebih kompleks, dan pemanfaatan teknologi digital untuk produksi karya.
1. Berpikir Komputasional
- 
Pendalaman struktur data dasar (array multidimensi, dictionary). 
- 
Algoritma standar (pencarian linear, pencarian biner, pengurutan sederhana seperti bubble sort/selection sort). 
- 
Simulasi proses komputasi untuk penyelesaian masalah nyata. 
2. Literasi Digital
- 
Pemanfaatan aplikasi pengolah dokumen, lembar kerja, dan presentasi tingkat lanjut. 
- 
Konsep keamanan jaringan dasar (LAN, WLAN, kabel, nirkabel). 
- 
Pemanfaatan media digital untuk produksi dan diseminasi konten (blog, video, infografis). 
- 
Mengenal profesi bidang informatika dan peluang karier digital. 
- 
Penerapan digitalisasi budaya Indonesia (contoh: arsip digital, tur virtual). 
- 
Penyaringan konten negatif dan manajemen keseimbangan digital (digital well-being). 
3. Analisis Data
- 
Pemrosesan data menggunakan formula dan fungsi spreadsheet tingkat lanjut. 
- 
Analisis data sederhana untuk membuat keputusan (contoh: rata-rata, nilai maksimum, trend). 
- 
Visualisasi data dengan grafik kompleks (line chart, bar chart, pie chart). 
- 
Pengantar penggunaan perangkat lunak analisis data (opsional: Google Data Studio, Tableau Public, atau tools lain yang tersedia). 
4. Algoritma dan Pemrograman
- 
Struktur perulangan (for, while). 
- 
Pemrograman modular (fungsi/prosedur). 
- 
Menggabungkan percabangan dan perulangan dalam program. 
- 
Proyek mini: - 
Membuat program berbasis teks untuk memecahkan masalah nyata (contoh: sistem kasir sederhana, kalkulator, quiz interaktif). 
 
- 
- 
Dokumentasi kode dan penyajian hasil karya. 
📅 Rancangan Pembelajaran Semester 2 – Informatika Kontekstual Perkopian & Perikanan
Pertemuan 1–2
Materi: Struktur Data Dasar Lanjutan (Array Multidimensi & Dictionary)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana cara menyimpan data hasil panen kopi atau hasil tangkapan ikan dari berbagai hari dan lokasi dalam komputer?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Perbedaan data 1 dimensi dan 2 dimensi pada kasus kopi & perikanan. 
- 
Kapan dictionary lebih efektif dibanding array? 
 PJBL: Membuat tabel digital (array/dictionary) yang menyimpan data panen kopi per kebun atau hasil tangkapan per jenis ikan.
Pertemuan 3–4
Materi: Algoritma Pencarian (Linear & Biner)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana komputer bisa membantu kita mencari data harga kopi/ikan tertentu dengan cepat?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Kapan pencarian linear lebih cocok? 
- 
Contoh penggunaan pencarian biner untuk data terurut. 
 PJBL: Membuat program pencarian harga kopi atau jumlah tangkapan ikan dari data yang disimpan.
Pertemuan 5–6
Materi: Algoritma Pengurutan (Bubble Sort & Selection Sort)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana menyusun daftar harga kopi/ikan dari yang termurah ke termahal secara otomatis?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Perbedaan pengurutan manual dan dengan algoritma. 
- 
Pengaruh data yang sudah terurut terhadap efisiensi pencarian. 
 PJBL: Membuat program yang mengurutkan daftar harga kopi atau jumlah hasil tangkapan.
Pertemuan 7
Materi: Simulasi Proses Komputasi untuk Masalah Nyata
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana membuat simulasi penjualan kopi atau distribusi hasil tangkapan ikan?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Manfaat simulasi sebelum menjalankan usaha. 
- 
Contoh variabel yang mempengaruhi hasil simulasi. 
 PJBL: Program simulasi stok kopi atau ikan selama 1 bulan dengan data dummy.
Pertemuan 8
Materi: Aplikasi Pengolah Dokumen, Lembar Kerja, & Presentasi Lanjutan
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana membuat proposal penjualan kopi/ikan yang meyakinkan dengan dokumen, data, dan presentasi yang rapi?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Elemen penting presentasi untuk calon pembeli. 
- 
Cara mengintegrasikan data dan visual ke dalam presentasi. 
 PJBL: Membuat proposal penjualan kopi/ikan lengkap dengan presentasi PowerPoint.
Pertemuan 9
Materi: Keamanan Jaringan Dasar (LAN, WLAN, Kabel, Nirkabel)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana memastikan data penjualan kopi/ikan aman saat dikirim melalui internet?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Perbedaan jaringan kabel dan nirkabel. 
- 
Ancaman umum pada jaringan Wi-Fi publik. 
 PJBL: Infografis cara mengamankan jaringan di warung kopi atau tempat pelelangan ikan.
Pertemuan 10
Materi: Pemanfaatan Media Digital untuk Produksi & Diseminasi Konten
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana memasarkan kopi/ikan secara digital agar menarik dan menjangkau banyak orang?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Konten apa yang menarik pembeli kopi/ikan? 
- 
Perbedaan pemasaran tradisional dan digital. 
 PJBL: Membuat video promosi atau blog tentang kopi/ikan lokal.
Pertemuan 11
Materi: Pengenalan Profesi di Bidang Informatika & Peluang Karier Digital
Pertanyaan Pemantik: Profesi apa yang bisa membantu usaha kopi/perikanan berkembang di era digital?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Hubungan profesi digital dengan agribisnis kopi/perikanan. 
- 
Peluang usaha baru dari digitalisasi. 
 PJBL: Poster digital “Peluang Karier di Dunia Kopi & Perikanan Berbasis Teknologi.”
Pertemuan 12
Materi: Digitalisasi Budaya Indonesia (Arsip Digital, Tur Virtual)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana mendokumentasikan proses pembuatan kopi atau teknik penangkapan ikan agar bisa diakses seluruh dunia?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Contoh digitalisasi dalam industri kopi/perikanan. 
- 
Dampak promosi budaya melalui teknologi. 
 PJBL: Membuat tur virtual sederhana proses panen kopi atau pelelangan ikan dengan foto & narasi.
Pertemuan 13
Materi: Pemrosesan Data Spreadsheet Tingkat Lanjut (Formula & Fungsi)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana menghitung keuntungan usaha kopi/ikan secara otomatis di komputer?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Fungsi spreadsheet yang berguna untuk bisnis. 
- 
Efisiensi penghitungan otomatis dibanding manual. 
 PJBL: Spreadsheet yang menghitung keuntungan dan tren penjualan kopi/ikan.
Pertemuan 14
Materi: Analisis Data untuk Keputusan Usaha
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana data bisa membantu memutuskan kapan waktu terbaik menjual kopi atau ikan?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Contoh data yang mempengaruhi keputusan bisnis. 
- 
Peran analisis tren. 
 PJBL: Analisis tren harga kopi/ikan dari data 6 bulan terakhir.
Pertemuan 15
Materi: Struktur Perulangan (For, While)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana membuat program menghitung stok kopi/ikan setiap hari secara otomatis?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Perbedaan perulangan for dan while. 
- 
Contoh perulangan di dunia nyata. 
 PJBL: Program perhitungan stok harian kopi/ikan selama 1 bulan.
Pertemuan 16
Materi: Pemrograman Modular (Fungsi/Prosedur)
Pertanyaan Pemantik: Bagaimana membuat program penjualan kopi/ikan lebih rapi dan mudah diperbaiki?
Pertanyaan Diskusi:
- 
Kelebihan membagi program menjadi fungsi-fungsi. 
- 
Contoh fungsi untuk menghitung total harga atau memberi diskon. 
 PJBL: Proyek mini “Sistem Kasir Sederhana” untuk penjualan kopi/ikan dengan input, perulangan, percabangan, dan fungsi.
Tujuan Pencapaian Siswa
1. Kompetensi Informatika untuk Wirausaha & Pekerjaan
- 
Menguasai keterampilan dasar TIK (pengolahan kata, spreadsheet, presentasi, database, desain sederhana, editing foto/video). 
- 
Menguasai literasi digital: mampu mencari, memilih, dan memanfaatkan informasi dari internet secara efektif, etis, dan aman. 
- 
Mampu membuat media promosi digital (poster, video pendek, konten media sosial, katalog produk online). 
- 
Mampu menggunakan aplikasi keuangan sederhana (Excel, Google Sheet, aplikasi kasir/akuntansi) untuk mencatat transaksi usaha. 
- 
Menguasai aplikasi Mobile Office (Microsoft Office Mobile, Google Workspace Mobile, WPS Office, dsb.) untuk bekerja langsung melalui smartphone. 
- 
Mampu membuat dan mengelola website/landing page sederhana untuk promosi dan branding usaha. 
2. Kompetensi Wirausaha di Bidang Perikanan
- 
Memahami dan mempraktikkan teknologi digital untuk monitoring kualitas air, pencatatan panen, dan manajemen produksi ikan. 
- 
Mampu mendesain sistem pencatatan data hasil budidaya dengan aplikasi sederhana. 
- 
Mampu mengolah data produksi menjadi laporan digital yang berguna untuk perencanaan usaha. 
- 
Mampu membuat konten edukasi/promosi (misalnya video singkat tentang “cara budidaya ikan sehat”). 
- 
Menguasai dasar 3D modeling untuk: - 
Mendesain kolam budidaya ikan. 
- 
Membuat simulasi aliran air pada sistem RAS. 
- 
Mendesain akuarium, wadah, atau alat bantu budidaya. 
- 
Presentasi desain yang lebih menarik untuk calon mitra/investor. 
 
- 
3. Kompetensi Wirausaha di Bidang Perkebunan Kopi
- 
Memahami dan mempraktikkan digitalisasi dalam pengolahan kopi (pencatatan pasca panen, pengemasan, stok, distribusi). 
- 
Mampu membuat katalog digital produk kopi dengan aplikasi desain. 
- 
Mampu mempromosikan kopi melalui e-commerce (Shopee, Tokopedia, dsb.) serta media sosial. 
- 
Mampu mengolah data penjualan dan tren pasar kopi untuk mengambil keputusan bisnis. 
- 
Mampu merancang cerita brand kopi (coffee storytelling) untuk meningkatkan nilai jual produk. 
- 
Memanfaatkan aplikasi Mobile Office untuk presentasi bisnis, promosi, hingga laporan usaha secara praktis di smartphone. 
4. Sikap & Kesiapan Kerja
- 
Memiliki etika digital (jujur, menghargai karya orang lain, menjaga privasi). 
- 
Menunjukkan jiwa kewirausahaan: kreatif, inovatif, adaptif terhadap perkembangan teknologi. 
- 
Mampu bekerja mandiri maupun kolaboratif di dunia kerja maupun usaha. 
.png)